Edaran Uang Akhir Tahun Capai Rp.630 Triliun

Bank Indonesia (BI) memperkirakan uang yang beredar pada akhir tahun bisa mencapai  Rp.630 triliun. Bank Indonesia mengatakan sebagaimana siklus tahunan kebutuhan uang tunai pada akhir tahun relatif tinggi. 

Yudi Harimukti selaku Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI menyampaikan bahwa rata-rata kebutuhan uang yang diedarkan dalam 15 tahun terakhir meningkat sebanyak 14,4% pertahunnya. 

"Sebagaimana siklus tahunan, menjelang Natal dan Tahun Baru sebagaimana lebaran kebutuhan uang tunai untuk mendukung kegiatan masyarakat yang selalu meningkat setiap tahunnya," ungkapnya saat diwawancarai digedung BI.

Ia juga mengatakan bahwa kebutuhan unag itu masih lebih rendah dibandingkan Lebaran. Uang yang beredar lebaran tahun ini yakni Rp. 642 triliun. Jumlah uang yang  beredar pada 2016 meningkat sekitar 6 - 7,5% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

Untuk memenuhi kebutuhan akan uang tunai dan transaksi keuangan, beberapa bank telah menambah persediaan uang tunai dan juga tetap membuka beberapa kantor cabang. Salah satunya adalah Bank Negara Indonesia (BNI). Dalam libur natal dan tahun baru ini, BNI tetap memberi pelayanan untuk masyarakat yang ingin melakukan transaksi pada liburan akhir tahun yang berlangsung sejak tanggal 24 Desember 2016 - 2 Januari 2017.

BNI tetap mengoperasikan semua kantor cabang yang mencapai 79 sampai 182 outlet di seluruh Indonesia pada hari libur sepanjang periode liburan Natal 2016 dan perayaan tahun baru 2017. 

BNI Menegaskan akan memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan uang tunai selama masa liburan Natal dan Tahun baru tersebut. Uang tunai yang disiapkan BNI untuk memenuhi kebutuhan selama liburan mencapai sekitar Rp. 11 triliun. 

Bukan hanya BNI, Bank Danamon juga mengumumkan kegiatan operasional jaringan layanan dan penyediaan dana tunai sejumlah Rp. 2 Triliun melalui mesin ATM. Perwakilan Danamon mengatakan Danamon berkomitmen untuk tetap melayani kebutuhan transaksi perbankan nasabah, baik itu dalam kesediaan uang tunai maupun layanan melalui jaringan fisik dan jaringan elektronik seperti ATM dan mesin setor tunai. 

Untuk mengantisipasi kebutuhan uang tunai nasabah pada masa liburan akhir tahun dan cuti bersama, Danamon telah memnyiapkan dana sebesar Rp. 2 Triliun yang rencananya akan dialokasikan di mesin ATM Danamon yang tersebar di seluruh Indonesia.