Ratu Berita - Pemilik sekaligus pelaku bom panci yang meledak pada hari Sabtu (08/07/17) sore di Kampung Kubangan Beureum, Sekejati, Bandung yakni Agus Wiguna diamankan oleh pihak kepolisian.
Sehari-hari, Agus Wiguna berjualan bakso dari pukul 07.00 WIB hingga petang. Namun tenyata ada fakta lain mengenai Agus Wiguna.
Ternyata Ia adalah seorang mahasiswa. Hal ini juga diamini oleh Wakapolda Jawa Barat, Brigjen Pol Bambang Purwanto saat memberikan keterangan kepada para wartawan di tempat kejadian perkara.
"Pelaku yang berinisial AW ini adalah mahasiswa perguruan tinggi Swasta di Bandung," ujar Brigjen Bambang Purwanto pada hari Minggu (09/07/17).
Keterangan tersebut didapatkan dari hasil interogasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Informasi mengenai Agus Wiguna yang merupakan mahasiswa perguruan tinggi swasta ini dibenarkan oleh beberapa warga sekitar Kampung Kubang Beureum, Sekejati, Bandung.
Namun mereka juga belum mengetahui secara pastinya bagaimana status Agus Wiguna saat ini di penguruan tinggi tersebut. "Mungkin Agus Wiguna sedang libur atau bahkan sudah keluar dari perguruan tinggi tersebut," ujar salah satu warga bernama Adin (42).
Adin (42) merupakan satu di antara beberapa saksi dari peristiwa meledaknya bom panci di kamar kontrakan pelaku di Kubang Beureum, Jalan Cidurian Selatan.
Saat bom meledak, Adin sedang berada dirumahnya. Adin mengaku terkejut ketika mendengar suara keras tersebut dan mendengar kabar bahwa yang meledak adalah alat pemasak nasi otomatis.
Ia langsung menuju ke suara ledakan namun ketika tiba disana, sudah ada beberapa warga yang mengerumuni kamar kontrakan yang meledak tersebut.
Di lokasi sudah ada asap dan ada beberapa warga yang mendobrak pintu kamar yang ditempati oleh Agus Wiguna dan kaget saat melihat di dinding kamar ada tulisan mengenai jihad.
Adin langsung menjemput Agus Wiguna yang tampak sedang mendorong gerobak baksonya. Pemilik bom panci di Sekejati Bandung ternyataa seorang mahasiswa di Perguruan Tinggi Swasta.
Ia diduga sedang berjualan bakso ketika bom yang dirakitnya meledak. Hal ini terjadi karena Agus Wiguna salah mengatur waktu bom. Bom tersebut rencananya diledakkan pada hari Jumat, (17/07/17) namun diluar perkiraan bom panci tersebut meledak pada hari Sabtu, (08/07/17) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat ini pelaku bernama Agus Wiguna telah diamankan oleh kepolisian. Ia mengaku hendak meledakkan bom di tiga lokasi yaitu, kafe Bali di Jalan Braga, Gereja di Buah Batu dan juga Rumah Makan Celengan di Astana Anyar.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !