Ratu Berita - Hal ini dikemukakan oleh astronom dari Columbia Astrobiology Centre di Columbia University, Caleb Scharf, di mana Ia yakin bahwa material asteroid tersebut bisa membawa organisme hidup pindah ke Bumi. Jadi kesimpulannya adalah penduduk Bumi semuanya adalah warga Mars.
Jika mengacu pada temuan para ilmuwan dari Columbia University, ternyata kita semua adalah alien. Wow mengapa demikian?
Tepat sekali. Hal ini mengacu pada sebuah teori radikal yang disebut dengan Panspermia yang sudah cukup lama muncul di kalangan ilmu pengetahuan dan sekarang ini sedang banyak dibahas oleh para ilmuwan.
Berikut beberapa fakta teori yang menyebutkan bahwa sebernarnya manusia adalah alien yang berasal dari Mars :
1. Panspermia merupakan teori yang menyebutkan bahwa manusia datang ke Bumi dengan komet dan meteor.
Teori yang lahir di tahun 1871 ini menyebutkan bahwa planet Mars dulu memiliki kondisi yang tepat bagi kehidupan untuk membuat suatu peradaban baru. Hal ini meliputi unsur atmosfer dan juga unsur air. Namun tabrakan asteroid yang dikarenakan oleh batu besar di Tata Sury membuat kehidupan di Mars 'terhempas' ke Bumi.
Hal ini dikemukakan oleh astronom dari Columbia Astrobiology Centre di Columbia University, Caleb Scharf, di mana Ia yakin bahwa material asteroid tersebut bisa membawa organisme hidup pindah ke Bumi. Jadi kesimpulannya adalah penduduk Bumi semuanya adalah warga Mars.
2. Dulu teori ini tidak diterima ilmu pengetahuan secara luas
Di tahun 1871 Teori Panspermia ini tidak diterima secara luas. Hal ini dikarenakan idenya yang terlalu aneh, tidak ada bukti, serta melenceng dari ilmu pengetahuan yang ada.
Tapi di era ilmu pengetahuan modern, banyak dukungan yang muncul terhadap teori ini. Hal ini disebabkan oleh jagat raya yang terdiri dan terbentuk dari senyawa organik. Banyak ilmuwan yang mulai mencoba untuk memproses ulang konsep lawas namun radikal ini.
Salah satu ilmuwan yang mendukung teori ini adalah Peter Ward dari University of Washington. Ia menyatakan bahwa asal usul kehidupan di Bumi sangat mungkin berasal dari luar Bumi. Hal ini disebabkan oleh kemunculan kehidupan di Bumi terjadi secara tiba-tiba, dan tepat ketika kondisi Bumi juga sudah sangat layak untuk dihuni.
3. Ada banyak bukti yang memperkuat teori ini
Banyak sekali ilmuwan yang tidak hanya percaya dengan teori ini, namun juga percaya bahwa seluruh galaksi Bima Sakti yang kita tempati ini dipenuhi dengan kehidupan.
Seorang profesor astrobiologis dari University of Buckingham yang bernama Chandra Wickramasinghe percaya bahwa Bumi terus bertukar senyawa organik dan bahkan materi hidup dengan planet serta benda langit lain yang ada di tata surya kita.
Ia telah menerbitkan jurnal tentang apa-apa saja yang Ia percaya tentang sisa organisme yang membatu di meteorit yang jatuh ke Bumi. Serta organisme kecil seperti 'alga terbang' yang hidup di atmosfer planet yang bisa terbawa ke Bumi bersama jatuhnya baru meteor.
Menurut Profesor, teori ini memang dugaan yang harus diperkuat dengan bukti-bukti ilmiah terlebih dahulu. Namun sekarang hal ini sudah terbukti, dan mungkin saja manusia bisa terbawa oleh komet dari Mars.
4. Ini cara manusia dari Mars pindah ke Bumi
Teori ini sama sekali tak menyebut bahwa umat manusia dulu tinggal di Mars. Alih-alih, lebih menyebut bahwa organisme kecil berupa sub-mikro dan molekul pernah hidup di Mars karena dulu Mars adalah planet yang memiliki kelayakan untuk dihuni. Ketika tabrakan asteroid terjadi, organisme mikro dan molekul ini bisa dengan mudah ikut terbawa asteroid ini untuk menjajaki planet yang baru.
Dengan struktur astrobiologi yang rumit dan kondisi lingkungan yang tepat, barulah kehidupan bisa muncul. Itulah mengapa kehidupan muncul di saat yang tepat. (Ratu Berita)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !