Ratu Berita - Dua bocah perempuan berinisial WF (10) dan ID (11) ditemukan berlumuran darah di bebatuan Sungai Ciloseh, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya pada hari Jumat (30/06//17) petang.
Namun nyawa dari salah satu korban yaitu WF tidak berhasil diselamatkan, sedangkan ID yang ditemukan dengan posisi terlungkup dengan balutan kaos kuning berlumuran darah itu masih mampu untuk diselamatkan.
Mereka berdua diduga kuat diperkosa terlebih dahulu sebelum dilukai oleh RA (16) yang telah berhasil ditangkap oleh Kepolisian Resor Kota pada hari Sabtu, (01/07/17).
Berdasarkan informasi dari Udin yang pertama kali menemukan WF dan ID saat mencari ikan bersama kedua rekannya. Saat itu, Ia melihat WF dalam kondisi tidak bernyawa dengan posisi terlungkup di atas bebatuan, memilki luka di kepala dan luka sayatan di bagian leher.
Sementara ID ditemukan dalam kondisi terluka parah dengan sayatan benda tajam di bagian leher sebelah kiri.
Penangkapan pelaku RA bermula dari pengembangan sejumlah bukti yang ditemukan di lokasi kejadian, salah satunya adalah Golok. Selain golok, polisi juga mengamankan bukti lainnya mulai dari sebungkus rambut, dua batu dengan noda darah, empat batang bambu bernoda darah,dua pasang sandal jepit dan satu bungkus kuku yang diduga milik tersangka, celana dalam berwarna merah, celana pendek jeans berwarna hita dan kaos berwarna hitam.
Pada saat penangkapan dilakukan, RA sama sekali tidak melakukan perlawanan. Kepada para penyidik, RA mengaku sakit hati kepada paman korban meninggal WF yang kerap selalu menghinanya sebagai pencuri.
"Jadi sasaran utamanya sebenarnya itu WF. Tapi karena ID selalu bermain dengan WF, jadi ID turut menjadi korban juga. ID yang diketahui masih kerabat RA diajak bermain di Sungai Ciloseh dan dibunuh disana dengan cara dibacok di leher, paha dan jari tangan sebelah kiri,"
Untuk dugaan seksual yang dialami oleh korban meninggal WF, pasalnya ditemukan dalam kondisi tanpa celana masih didalami lagi. Untuk kondisi korban selamat ID masih mendapatkan perawatan intensif dan sudah melakukan operasi di RSUD dr Soekardjo.
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !