Ratu Berita - Ternyata selama ini kita semua telah salah dalam menganggap bahwa kanker adalah sebuah penyakit. Artikel mengenai 'Kanker Bukan Penyakit' ini pertama kali diterbitkan dalam artikel News Resque yang sempat menjadi pembicaraan besar di media sosial dengan judul yang sangat kontraversi.
Bahkan pada kalimat pembuka dalam artikel tersebut langsung dituliskan kalimat yang sangat menohok sekaligus mengejutkan : A Secret Has Been Uncovered : Cancer Is Not A Disease But Business! The word called cancer is a lie… (Sebuah Rahasia Telah Terungkap : Kanker Bukanlah Penyakit, Tapi Bisnis!)
Penasaran? Ini dia terjemahan dari artikel yang ditulis di News Rescue :
Kamu mungkin tidak percaya hal ini, tapi kanker bukanlah penyakit melainkan kanker itu adalah bisnis.
Istilah kanker ini telah menyebar luas dan telah mempengaruhi semua orang mulai dari yang tua, muda, bahkan juga bayi. Membagikan artikel bagus ini akan mengekspos banyak pihak yang selama ini diam-diam memanipulasi fakta mengenai kanker dan tentu saja artikel ini akan mengganggu kenyamanan mereka.
Apakah kamu tahu bahwa buku World Without Cancer (Dunia Tanpa Kanker) sampai sekarang dicegah oleh tangan-tangan tersembunyi dari upaya penerjemahan ke banyak bahasa di dunia?
Ketahuilah bahwa 'Tidak ada penyakit yang disebut kanker. Kanker timbul hanya karena terjadinya kekurangan vitamin B17. Tidak ada penyebab lain.'
Hindari kemoterapi, operasi ataupun mengkonsumsi obat-obatan yang kenyataannya memiliki efek samping yang besar. Kamu juga tentu ingat bahwa dimasa lalu, banyak pelaut yang kehilangan nyawa mereka karena penyakit kudis yang merupakan penyakit yang telah merenggut banyak orang. Dan hal itu dimanfaatkan sebagian pihak untuk mendapatkan keuntungan yang besar dari situasi itu. Itulah alasan mengapa dikatakan bahwa Kanker adalah bisnis miliaran dolar.
Belakangan ditemukan dan diketahui bahwa penyakit kudis itu hanya akibat dari kekuarangan vitamin C. Artinya, kudis bukanlah penyakit. Kanker juga sama seperti itu.
Para musuh kemanusiaan dan penjajah mendirikan industri kanker dan membuatnya menjadi ladang bisnis. Dari usaha tersebut, mereka mendapatkan penghasilan dalam jumlah yang sangat besar. Industri kanker berkembang kembali setelah Perang Dunia II. Untuk melawan kanker, semua penderita pun langsung diarahkan untuk berobat ke pemilik industri kanker tersebut.
Sebenarnya, pencegahan dan penyembuhan kanker bisa didapatkan dengan cara berikut ini :
- Mereka yang menderita kanker pertama-tama harus mengerti apa itu kanker. Kamu harus menyelidiki dan mendalami kondisi yang kamu alami.
- Berkaca pada kasus zaman dulu, maka saat ini tidak ada orang yang mati karena penyakit yang disebut kudis. Sebab penyakit itu akan sembuh.
- Ketahuilah, bahwa kanker hanya disebabkan karena kekurangan vitamin B17. Maka, dengan makan 15 sampai 20 biji buah aprikot setiap hari sudah cukup.
- Makan kecambah gandum. Kecambah gandum adalah obat anti-kanker yang sangat ajaib. Kecambah gandum adalah sumber makanan yang kaya akan oksigen cair dan mengandung materi anti-kanker yang sangat kuat yang disebut laetrile. Laetrile juga ada di dalam biji buah apel dan merupakan bentuk ekstraksi dari vitamin B17 atau amygdalin.
Dalam buku “Death of Cancer”, Dr Harold W. Manner menyatakan bahwa keberhasilan pengobatan kanker dengan laetrile mencapai tingkat kesuksesan di atas 90%.
Berikut ini adalah daftar buah-buahan anti-kanker
- Aprikot ( biji )
- Biji dari buah-buahan lainnya seperti apel, ceri, persik, plum, plum, pir
- Kacang lima
- Kacang fava.
- Wheatgrass
- Kacang almond
- Raspberry
- Elderberry
- Stroberry
- Blackberry
- Bluberry
- Soba
- Sorghum
- Jelai
- Jewawut
- Kacang mete
- Kacang macadamia
- Tauge
Semua list diatas adalah sumber tertinggi dari vitamin B17 yang bisa diserap.
Menelan secara tidak sengaja cairan pencuci piring yang digunakan di dapur dan pencuci tangan cair yang digunakan di kamar kecil juga bisa menjadi faktor penyebab kanker utama. Karena itu batasilah penggunaannya.
Kamu pasti akan mengatakan bahwa kita tidak mungkin makan cairan pencuci. Namun faktanya banyak dari kamu yang sehari-hari mencuci tangan dengan sabun tangan cair dan mencuci piring dengan cairan pencuci piring.
Cairan yang terserap tidak akan pernah hilang meski kita sudah mencuci piring. Ketika memasak atau makan makanan, sabun yang ada di piring atau hidangan akan menempel saat makanan dipanaskan dan akhirnya tercampurlah cairan pencuci piring dengan makanan kita. Bahkan jika kamu membilas ratusan kali piring itu, usaha tersebut tidak akan ada gunanya.
Lalu bagaimana solusinya? Tuangkan setengah bagian dari cairan pencuci piring dan pencuci tangan dengan setengah bagian cairan cuka. Itu adalah solusi yang sederhana.Yang jelas, dengan mencegah penyebab timbulnya kanker, maka kamu telah menyelamatkan keluarga dari bahaya kanker ini.
Demikian juga, berhenti mencuci sayuran dengan cairan pencuci piring meski hanya setetes karena seberapa banyak pun kamu membilasnya, bahan kimia yang sudah memasuki jaringan sayuran tidak akan bisa dibilas. Sebaliknya, rendam buah-buahan dan sayuran dengan garam dan bilas dengan air bersih. Agar tetap segar, tambahkan cairan cuka.
Bagikanlah postingan ini untuk merubah pikiran dari orang-orang yang telah dipengaruhi oleh pihak-pihak tersembunyi yang hanya mencari keuntungan. Jadi sebenararnya kanker bukanlah penyakit, melainkan kondisi yang dimanfaatkan oleh sebagian pihak. (Ratu Berita)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !